Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam menggelar Yudisium ke 4 Sarjana Strata 1 pada semester ganji ini, pada Yudisium ke 4 ini diikuti oleh 65 orang peserta, terdiri dari 31 mahasiswa/i dari Prodi Ekonomi Syariah dan 34 mahasiswa/i dari Prodi Perbankan Syariah. Prosesi Yudisium dipimpin langsung oleh Dekan FEBI dan didampingi para Wakil Dekan, Ketua dan Sekretaris Jurusan dan Prodi, para Dosen dan pejabat struktural. Bertempat di aula gedung FEBI Kampus II, Jl. HAM Rifaddin Loa Janan ilir Samarinda(Rabu, 18/09/19) .
Setelah pembacaan SK Rektor berikut lampirannya dan dikukuhkan sebagai sarjana ekonomi, Dekan FEBI, Dr. Hj. Darmawati, M.Hum memberikan penghargaan kepada Sa’adah sebagai lulusan tercepat dan terbaik dengan nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,84 dan Refiana Devanda Prastia dengan IPK 3,75 serta Ayu Nor Nilamsari dengan IPK 3,72. Dan Siti Chotijah sebagai lulusan termuda yg berusia 20 tahun.
Dr. Hj. Darmawati, M.Hum selaku Dekan FEBI dalam sambutannya mengungkapkan bahwa peserta yang diyudisium hari ini adalah mereka yang akan mengikuti wisuda pada tanggal 17 Oktober 2019 ini.
“Atas nama FEBI dan seluruh sivitas akademika FEBI, beliau mengucapkan selamat atas gelar sarjana ekonomi yang telah diraih. Untuk itu harus bersyukur kepada Allah SWT, berterima kasih kepada orang tua dan kepada seluruh Dosen serta Karyawan serta staff FEBI IAIN Samarinda. Lebih lanjut Dekan mengatakan bahwa sebagai sarjana IAIN Samarinda harus dapat dan terus menjaga nama baik almamater IAIN Samarinda kapanpun dan dimanapun berada. Amal bakti para sarjana IAIN Samarinda ditunggu oleh keluarga dan masyarakat, untuk itu tetaplah selalu menuntut ilmu dan berkarya meningkatkan kualitas SDM, terlebih di era indutri 4.0 ini menuntut manusia agar kreatif dan inovatif terutama dalam perekonomian dan bisnis yang tentu saja sesuai dengan prinsip-prinsip ajaran Islam yang tertuang dalam Al Qur’an dan Sunnah Rasulullah SAW”.
Sa’adah sebagai peraih IPK tertinggi dan lulusan tercepat sebagai perwakilan dari mahasiswa saat menyampaikan kesan dan pesan. Ia berterima kasih yang tidak terhingga kepada para Dosen dan Karyawan FEBI khususnya.
“Terima kasih telah memberikan pendidikan dan pengajaran yang sebaik-baiknya dan yang selalu memberikan inspirasi kepada kami semua. Sa’adah juga mengingatkan bahwa hari ini bukanlah akhir dari perjuangan kita sebagai akademisi. Sebab kehidupan pasca kampus bukan hanya sekedar bagaimana mencari pekerjaa yang baik, gaji yang besar dan pangkat yang layak namun bagaimana kita dapat memberikan kebermanfaatan bagi masyarakatnya kedepannya”. Ungkapnya. #Humas
sumber: iain-samarinda.ac.id